loading...

Pembahasan Soal TOEFL Termudah

loading...

Pembahasan Soal TOEFL Termudah

Apa itu TOEFL? Bagi kalangan yang belum pernah sekalipun mengikutinya atau bahkan mendengarnya, istilah tersebut pasti terdengar asing alias tidak umum. TOEFL, atau singkatan dari Test of English as a Foreign Language (atau terjemahannya, Tes Bahasa Inggris sebagai sebuah Bahasa Asing), adalah ujian bahasa Inggris untuk persyaratan kuliah dan/atau bekerja di luar negeri, terutama di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar mereka. Itulah pengertian TOEFL. Bayangkan bila Anda nekat mendaftar kuliah di luar negeri atau melamar bekerja di perusahaan asing di luar negeri tanpa persiapan matang, salah satunya dengan tes TOEFL ini. Mengingat bahasa Inggris adalah salah satu bahasa yang digunakan dan diakui secara internasional, mau tidak mau Anda memang harus mempelajarinya. Apa jadinya bila tidak? Ya, tidak lulus dan tidak diterima. Sesederhana itu.
Test of English As a Foreign Language atau TOEFL sudah sangat umum di telinga masyarakat Indonesia, khususnya pada kaum akademisi. Tes ini dilakukan untuk mengukur dan mengetahui kapabilitas dan kecakapan kita dalam berbahasa Inggris. Tes ini diselenggarakan oleh ETS atau Educational Testing Service dan pertama kali diperkenalkan pada tahun 1963. Tes ini juga memiliki peran yang sangat besar dalam peluang karir dan akademik. Sebagai contoh, hasil dari tes TOEFL dapat digunakan untuk melamar pekerjaan pada sebuah instansi dan berfungsi sebagai syarat masuk ke universitas. Tes TOEFL juga bisa digunakan untuk mendapat bantuan dana pendidikan atau beasiswa.

di bawah ini adalah contoh  pembahasan Soal TOEFL Termudah

Toefl: strusture and written expression section
Lingkup masalah
  1. Kelengkapan kalimat (subject-verb rules)
  2. Kalimat sederhana-majemuk-kompleks (smple-compound-complex sentence)
  3. Kata ganti (pronoun)
  4. Kesetaraan bentuk (parallelism)
  5. Konsep waktu (tense and aspect)
  6. Kata ganti perangkai (relative pronoun)
  7. Kalimat pengandaian (conditional sentence)
  8. Perbandingan (comparson)
  9. Pola pemakaian kata kerja (gerund- │to│ infinitife)
  10. Kausatif (causative)
  11. Angan-angan (subjunctive)
  12. Inversi (inversion)
  13. Keefektifan ungkapan (effectiveness)
  14. Pemadatan ungkapan (shortened clause)
  15. Jenis kata (parts of speech)
  16. Susunan kata (word order)
  17. Kalimat aktif-pasif (active-passive voice)
Examples:
1. The sun ___ vast amounts of gasses
A. Gives off
B. With
C. Which
D. From
Pembahasan:
Jawaban: (A) kalimat soal ini belum memiliki unsur predikat. Dari opsi yang tersedia, yang dapat bertindak sebagai predikat adalah gives (verb-1)
___ unknown qualities is the task of algebra


A. To found
B. Find
C. The find
D. finding


Pembahasan:
Jawaban: (D) kalimat sudah mempunyai unsur predikat: is, dan soal belum memiliki unsur subjek yang lengkap. Dari opsi yang tersedia, yang dapat bertindak sebagai subject adalah finding (gerund)
___ the fifth largest among the nine planets that make up our solar system.


A The earth is
B The earth being
C That the earth is
D Being the earth


Pembahasan:
Jawaban: (A) kalimat soal belum memiliki unsur subject dan predikat. Opsi yang memiliki unsur subject dan predikat adalah (A) the earth= subject, is= predikat
___ was backed up for miles on the freeway


A Yesterday
B In the morning
C Traffic
D Which car


Pembahasan:
Jawaban: (C) was merupakan verb; ini berarti yang hilang pada kalimat soal adalah fungsi subjek.
The president ___ the election by a landslide


A Won
B He won
C Yesterday
D Fortunately


Pembahasan:
Jawaban: (A) kalimat soal belum memiliki predikat. Predikat harus terbentuk dari salah satu: to be/verb-1/verb-2/modals+verb-1
Arizona ___ ery dry climate


A Has
B Being
C Having
D With


Pembahasan:
Jawaban: (A) kalimat soal belum memiliki predikat.
The child ___ playing in the yard is my son


A Now
B Is
C He
D Was


Pembahasan:
Jawaban: (A) kalimat soal sudah memiliki unsur subject (the child) dan unsur predikat (is). Maka jangan pilih kata yang bertindak sebagai subject he (opsi C) dan jangan memilih kata yang bergtindak sebagai predikatis dan was (opsi B dan D)
The Adriatic Sea, which lies between the coasts of Italy and Yugoslavia, ___ the Mediterranean Sea


A Part of
B Belonging  to
C An arm is
D Is an arm of


Pembahasan:
Jaawaban: (D) klausa, which lies between the coasts of Italy and Yugoslavia, hadir di antara koma, maka abaikan saja. Yang menjadi subject adalah The Adriatic Sea, dengan demikiankalimat soal belum memiliki predikat; fungsi predikat dipenuhi oleh opsi (D) to be is
loading...

Related Posts:

Noun Clause The Kepo Master

loading...
Noun Clause The Kepo Master
hi, Every body? pada oke kan? hehehe. Alright barusan saya ngeliat BBM terus melihat sesuatu yang membuat saya ingin menulis arikel ini. Yap, kali ini kita akan membahas tentang Noun Clause The Kepo Master, hehe itu nama plesetan aja yaa... nama materi nya si cukup noun clause aja. Ya lagian emang menurut saya si noun clause itu fungsinya ya untuk memperjelas kata "it" di kalimat.

Coba bayangkan, di era sosmed sekarang itu, orang-orang selalu memposting sesuatu yang membuat orang penasaran alias kepo. Sesuatu yang seperti itu kan sangat menjengkelkan. buat apa coba orang memposting sesuatu yang bikin penasaran orang lain? kan ga ada faedah nya sama sekali, loh ko curhat ya, hehhehehe. Makanya diperjelaslah kata "it" itu menggunakan noun clause. Tapi itu juga hanya bisa diperjelas oleh si empunya kalimat nya yaa.. hehe seperti contoh kalimat pada foto di atas.

Mari belajar noun clause.... well pertama kita harus tau apa itu noun clause.

Apa itu Noun Clause? Noun clause adalah klausa (gabungan dua kata atau lebih yang terdiri dari Subject dan Verb namun belum membentuk kalimat yang sempurna) yang berfungsi sebagai noun (kata benda) sehingga dapat berfungsi baik sebagai subjek maupun objek kalimat. Sebenarnya dilihat dari segi aturan pembuatan sebuah kalimat, noun clouse bisa saja sudah memenuhi unsur S + Verb + Objek, akan tetapi yang membuatnya dikatakan tidak sempurna adalah karena posisinya berkedudukan sebagai objek yang memerlukan subjek dan verb atau dalam bahasa Indonesia disebut predikat agar ia dapat dikatakan sebagai kalimat yang sempurna. Oleh karena itu jangan kaget jika ada noun clause yang berupa kalimat akan tetapi definisinya tetap dikatakan kalimat yang belum sempurna.



Noun Clause dibagi menjadi 3 jenis:

  1. That clause
  2. If / Whether clause
  3. Question word clause


Look at these examples!

  1. “ English is very important for communication in the world.”
- It is true. ( as a subject )
That English is very important for communication in the world is true
                                                            It
             
            - We know it. ( as an object )
            ►We know that English is very important for communication in the world.
                                                                        it
            Note: That clause is used when the sentence is statement both positive or     .
                        negative statement.

  1. “Does Bill like Jennifer ?”
- It is secret. ( as a subject )
If/Whether Bill likes Jennifer (or not) is secret.
                        It

- I don’t know it. ( as an object )
►I don’t know if/whether Bill likes Jennifer (or not).
                                                   it

Note: If/Whether clause is used when the sentence is yes/no question form
            And it becomes statement in noun clause.

       3. “ Why did they fail on their test?”
           - It makes the teacher confused.
            Why they failed on their test makes the teacher confused.
                        It

The teacher is evaluating it.
►The teacher is evaluating why they failed on their test.
                                                                 it

Note: Question word clause is used when the sentence is question form using
           Question word and it becomes statement in noun clause.
 

cukup. That's all from me guys. mudah-mudahan ada manfaat nya yaa.. see ya <3
loading...

Related Posts: